JAKARTA – Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim melakukan imbauan aksi bela negara kepada masyarakat Indonesia dalam mendukung penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa kedua ASEAN.
Hal itu disampaikan dalam akun media sosial Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi @ditjen.diktiristek yang dikutip MNC Portal, Jumat,(15/04/2022).
“Bahasa Indonesia lebih layak untuk dijadikan bahasa resmi ASEAN,”kata Nadiem.
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi pun memberikan alasan mengapa bahasa Indonesia dapat dijadikan bahasa resmi ASEAN.